''aku hanya mahu jadi orang yang baik.. melakukan kebaikan supaya orang lain dapat manfaat... jika aku tak mampu... janganlah kiranya aku buat kejahatan.. atau kejahatan dalam kebaikan.. biarlah aku diam andai aku belum bersedia..

kini aku lemah namun tak pula aku ingin jadi lemah selama-lamanya... aku harap aku akan kuat.. dan aku mohon sangat-sangat.. biar aku jadi kuat untuk buat kebaikan.. dengan itu aku berusaha... dan Engkau saja tempat aku mengadu kerana Kau teman yang setia, ya Allah... redhailah daku dan sahabat-sahabatku di jalanMu''

♥ Dgn mengeluarkan kata2 agama , tidak semestinya aku seorang ustaz/ustazah....
♥ Bersongkok berserban nya aku , tidak semestinya aku seorg yg alim......
♥ Dgn menasihati org lain , tidak pula bermaksud aku ini adalah org yg sebaik-baiknya.......
♥ Aku cuma insan biasa, yg mempunyai keinginan seperti kamu........
♥ Cuma aku berkongsi, apa yg aku pelajari dan apa yg aku tahu......
♥ Dan mengingati diri sendiri dan sahabat2, supaya menjadi lebih baik.........

Friday, April 22, 2011

Duhai Sang Hati....

Sesekali hati mengeluh dengan kesusahan dan kepayahan hidup. Terasa pedih dan rapuh, sakitnya seperti tiada hati lain yang mampu mengerti. Namun tidak sedarkah hati itu adalah ujian dari Tuhannya? Kepayahan itu sesungguhnya adalah bentuk tarbiyahNya kepada hati. Pernah hati bersyukur kerana mendapat perhatian yang sedemikian dari Tuhannya? Terlebih banyak mengaduh dari bertahmid rasanya.

"Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta." -Surah Al-Ankabut ayat 2-3 "

"...dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yang kafir." -Surah Yusuf ayat 12


Tak sedarkah hati segala yang diberinya itu adalah nikmat; kebahagiaan adalah nikmat, sakit adalah nikmat, perit itu lebih nikmat, jika hati ingin menerima. Duhai hati, sedarlah, bukannya Tuhanmu tidak mendengar segala jerit perih, betapa pedih peritnya derita apa yang dialami, betapa segala yang hati ingin, tidak semua kan hati perolehi. Bukankah Dia sudah terang-terang berfirman:


"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." -Surah Al-Baqarah ayat 216 

  Nah, Tuhan sendiri telah mengatur segala rencana perjalanan hidupnya hati. Mengapa harus merungut lagi dengan jalan yang ditempuh. Duri-duri dan halangan itu adalah rahmat. Redha dan pasrah, wahai hati, itulah lumrah. Tidak sedarkah hati bahawa setiap langkah, setiap kudrat, setiap butir bicara, kerlip mata dan denyut jantung selama ini semuanya nikmat yang Tuhannya beri, Tuhannya pinjamkan. Apa cara dan bagaimana hati menggunakan semua pinjaman tersebut? Setiap langkah dan kudrat digunakan untuk ke jalan kebaikankah? Setiap butir bicara hanya yang baik dan berhikmah sajakah? Kerlip mata dan sisa denyut jantung yang masih ada dimanfaatkan dengan amal ibadahkah? Tuhannya berhak mutlak ke atas hati. Kenapa hati masih perlu persoalkan mengapa ujian diturunkan? Tepuk dahi, tanya minda semula. Layakkah hati-hati ini dengan Syurga milik Allah SWT???

"Hai Kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal. Barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, maka dia tidak akan dibalasi melainkan sebanding dengan kejahatan itu. Dan barangsiapa mengerjakan amalan yang saleh baik laki-laki maupun perempuan sedang ia dalam keadaan beriman, maka mereka akan masuk syurga, mereka diberi rezeki di dalamnya tanpa dihisab." (Surah Al Mu'min ; ayat 39-40) 

Duhai hati, janganlah engkau terkorban dengan duniawi...Sesungguhnya hidup hati sebenarnya untuk mencari mati yang sempurna... 




Wahai hati
Aku tahu di saat dan tika ini
Perasaanmu amat hiba

Wahai hati
Beristighfarlah
Yakinilah segalanya
Datang dari Allah



Wahai hati
Seringkali dirimu diuji
Diasak dengan pelbagai persoalan
Namun hati
bersabarlah..


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...